PREDIKSI HARGA DAN KUANTITAS
IKAN LAUT SEGAR DI PASAR PRODUSEN DAN KONSUMEN SULAWESI SELATAN
Abd. Rahim
Dosen Fakultas Ekonomi UNM Makassar
Abstrak : Harga ikan laut segar seperti
layang, tembang, kembung, teri, dan lemuru di pasar konsumen Sulawesi Selatan
secara aktual selama periode tahun 1980 s.d. 2006 lebih besar dari harga di
tingkat produsen. Kemudian dari segi kuantitasnya, baik di tingkat produsen
maupun konsumen sama besar. Lain halnya prediksi harga layang, kembung, dan
lemuru di tingkat konsumen lebih kecil dari prediksi harga di tingkat produsen.
Dari segi kuantitas, prediksi dari kuantitas kembung dan lemuru tidak sama
dengan yang didistribusikan dari pasar produsen ke pasar konsumen. Selisih
harga dari tingkat konsumen dan tingkat produsen masing-masing ikan laut segar
di Sulawesi Selatan yang secara umum disebut marjin pemasaran. Selisih dari rata-rata harga terendah atau marjin
terkecil ikan laut segar terendah terjadi pada jenis lemuru. Sedangkan secara
prediksi rata-rata harga terendah adalah teri, hal ini menunjukkan bahwa sistem
pemasarannya efisien. Sebaliknya sistem pemasaran yang tidak efisien terjadi
karena selisih harga atau marjin tertinggi, seperti ikan kembung sedangkan
selisih dari prediksi harga ikan tertinggi
adalah tembang.
Kata Kunci : Prediksi Harga dan Kuantitas
Jurnal PIONIR Volume 9 No.8
ISSN : 1829-5932, (Desember 2010:1-9)
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi UNM Makassar
Link Download : Jurnal PIONIR Volume 9 No.8 Desember 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar